Sabtu, 09 November 2013

Film yang pernah syuting di daerah Bayah

Assalamualaikum sob, maaf nie baru muncul lagi n baru mosting yang eu’new lg. Kali ini ane mau cerita tentang Bayah nie, kecamatan tempat kelahiran ane. Low ane mah orang Pasir Gembong, he he he promosi kampung. Mungkin dari kalian ada yang gak tau Bayah dimana. Ini sob di bawah petanya. Jangan dulu koment miring tentang Bayah, low belum pernah ke Bayah sama sekali.


            Kali ini kita akan ngebahas tentang Film-film yang pernah suting dibayah. Bahkan semua pengambilan gambarnya full disana. Ok dah kita mulai ke TKP.
1.      Nih yang pertama ane tau dulu pas masih kecil. Sekitar SD kelas bawah kayaknya, ane lupa tahunnya. Ketika dunia perfilman Indonesia waktu masih mati suri. Film ini berjudul “Dendam Nyi Pelet”. Proses syutingnya dilakukan di Pulo Manuk. Di pinggir pantai sebelum jembatan low dari Bayah. Di situ jelas di tampilkan pemandangan karang Pulo Manuknya.
Maaf ane g nemu gambarnya

2.      Ini film udah lama syutingnya. Nih film nekat banget tempat syutingnya. Syuting di hutan Saketeng (Pulo Manuk). Hutan yang bakal kita lewati low mau ke Sawarna lewat Bayah. Nih film sepengetahuan ane gak jadi rilis, bener gak? Sutradara nya bang Mandra. Nah judulnya low gak salah “Tarsan” gak tau tarsan apa. Beuh sob seru, ada abang-abang bangbangtut nya juga.
yang ini juga maaf g ada gambarnya.

3.      Selanjutnya Film “Jenglot Pantai Selatan”, yang seluruh proses syutingnya di daerah Bayah. Khususnya di Pantai Sawarna.

4.      Film “Pengantin Topeng”, proses pengambilan gambar film ini dilakukan di Pulo Manuk, Bayah, dan rumah tua di depan pabrik batu Gunung Curi. Film ini juga seluruh proses syutingnya dilakukan di Bayah.

5.      Ini ni yang paling Bayah banget, terima kasih bang Hanung Bramantio. Film “Kamulah Satu-satunya”. Diceritakan dia siswa SMAN 1 Bayah sobbb. ha ha ha. Bangga gw secara gw alumni sana tahun 2011. Film ini bercerita tentang seorang anak cewe dari dari Bayah yang nge-fans banget ma Dewa 19. Baladewa cuyyy. Saking nge-fansnya dia rela ngelakuin apa aja untuk ketemu Dewa 19. Bahkan dia kabur ke Jakarta untuk menyaksikan konser sang Dewa. Tapi sayang sob, proses syutingnya hanya sebagian kecil di Bayah, sebagian di sekitar Cihara (Pas Nirina naik Mobil Truk, kamera dari helikopter). Sebagian besar syuting dilakukan di Cisolok, Palabuan Ratu. Sebagian lg di Jakarta. Tau gak sob alasan bang Hanung? Kata beliau setelah survei ke Bayah, ternyata Bayah gak seperti apa yang dia kira, katanya Bayah ternyata lebih modern. Itu dulu, sekarang? Liat sendiri sob ke Bayah.

6.      Yang satu ini mungkin kalian ga nyangka. Tau Film “Dibawah Lindungan Ka’bah kan”??? Ternyata sebagian proses syutingya dilakukan di Bayah sob. Khususnya di Pulo Manuk dan Sawarna. Gak percaya liat di teks berjalan terakhir Film Ini, low gak salah di posisi kedua terbawah. Emang kecil sih tulisannya. Tapi ane g tau adegan yang mana pas di Bayah. Pas di padang pasirnya kali y, secara Bayah terkenal dengan keindahan pantai pasir putihnya.

7.      Film “Perempuan Perempuan Liar” juga tak ketinggalan untuk syuting di Sawarna, Bayah. Hal ini bisa dilihat pada bagian-bagian akhir film. Ketika Tora Sudiro pulang kampung. Low g salah lokasi tersebut berada di bawah tanjakan cariang yang mau ke Goa Langir.

8.      Yang baru-baru syuting disana, kata temen ane yang liat. film “Rumah di Atas Awan” nie baru akan di rilis awal-awal tahun depan. Ane kurang tau deskrifsi film ini.
Belum ada gambarnya, karena masih tahap produksi

9.      Tambahan. Selain buat syuting film. Acara-acara lainnya juga pernah syuting, seperti Jejak Si Gundul (Bahkan di Cover acarnya mengambil penunjuk jalan di Cibayawak, Pulo Manuk). Acara masak Farah Quinn (Pulo Manuk dan Sawarna), Jejak-jejak Misterius (Saketeng, Pulo Manuk), Pepy the explorer. Dan yang paling bangga Sawarna masuk On The Spot sob “7 Surga Tersembunyi di Indonesia.


Itu sob film-film yang pernah syuting di kawasan Bayah. Masih banyak film yang pernah syuting disana. Ini hanya yang ane tau aja n ane ngeliat sendiri. Mohon maaf low ada kekurangan. Low ada yang tau film-film yang lainnya. Mohon infonya. Kita buat Bayah lebih di kenal dunia. I Love Bayah. Wassalam.